Hai! I'm a Learning & Development Specialist and Professional Trainer with over 6 years of experience. Communication, Neuro-Linguistic Programming (NLP), Service Culture, Coaching, and Leadership are among my areas of competence. At present, I'm working with JNE, an Indonesian largest logistic company. At the same time, I am also actively providing training and coaching to my clients. I also joined several consulting/educational institutions at Brilian Psychology, karircare Indonesia, Bitlabs Academy, Terampil and Great Edu as a Learning Consultant or Associate Trainer. I am always hungry for new knowledge and challenges because I am a firm believer that great people, great innovation, and excellent systems together to form a great company. Are you need a further collaboration? You can shoot me an email at aristhajayakusuma@gmail.com

Seperti yang kita ketahui bersama, saat ini perubahan terjadi secara eksponensial. Kita sudah masuk ke dalam era disrupsi dan mengalami apa yang disebut dengan TUNA (Turbulance, Uncertainty, New Technology, dan Ambiguity). Hal ini mengubah seluruh lanskap bisnis dan kehidupan. Disrupsi adalah inovasi yang mengakibatkan cara-cara lama berakhir. Oleh karena itu, mau tidak mau suka tidak suka kita perlu memiliki kemampuan adaptasi yang cepat juga. Namun, kita akan sulit beradaptasi kalau kita tidak memiliki agilitas. Agilitas berasal dari kata agile yang artinya tangkas, cepat, gesit, atau lincah. Agilitas bukan hanya dibutuhkan oleh seorang leader saja, melainkan seluruh insan di dalam organisasi. Mulai dari cara berpikir, bekerja, dan kolaborasi. Pada modul Building an Agile Team, kita akan membahas itu semua, seperti bagaimana meningkatkan personal agility dan team agility sehingga kita tetap relevan dalam menghadapi perubahan zaman.